Adjie Massaid Diracun Anak Buah Nurdin Halid


BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Pihak keluarga almarhum Adjie Massaid mengaku tidak akan meminta jenazah politisÍ Partai Demokrat untuk diotopsi.

Hal tersebut menyusul beredarnya pesan di BlackBerry Messenger (BBM) yang mengatakan bahwa Adjie diracun saat bermain futsal oleh anak buah Nurdin Halid kongres PSSI di Pulau Bintan bulan Maret mendatang.

"Nggak, kita nggak akan otopsi," ujar Adik Sepupu Adjie Massaid, Chandra Rajasyah, saat ditemui di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Sabtu(5/2/2011).

Menurut Chandra pihak keluarga sendiri sudah mengikhlaskan kepergian Adjie Massaid ke pangkuan Illahi.

"Kita sudah ikhlas, sudah, sudah nggak mau ada apa-apa lagi," jelasnya.Tidak hanya itu, Chandra juga menjelaskan bahwa pihak keluaga meminta media massa tidak lagi memberitakan miring atas penyebab meninggalnya Adjie Massaid.

"Sudah lah jangan dikembangkan lagi berita seperti itu, kita sudah ikhlas," tandasnya. Sebelumnya, Anggota DPR, Fraksi Demokrat, Adjie Massaid kabarnya sengaja diracun sehingga meninggal dunia. Kabar tersebut beredar luas di pesan Blackberry Messenger.

Dalam pesan tersebut tertulis bahwa Adjie kabarnya diracun oleh kelompok politik yang membekingi Nurdin Halid di PSSI saat rehat bermain Futsal, Jumat (4/2/2011) kemarin (Adjie meninggal jam 1 subuh pagi, 5 jam kemudian).

Hal ini terkait dengan akan adanya kongres PSSI di bulan Maret. Kabar yang beredar, diam-diam Adjie Massaid memang disiapkan untuk menggantikan ketum PSSI Nurdin Halid.

Meskipun kongres sengaja diadakan di Pulau Bintan di resort milik ketum group politik ini, namun sudah banyak klub yang 'akan' membelot dan mendukung Adjie disaat-saat terakhir.

Dengan tubuh Adjie yang bugar, dan gaya hidupnya yang sehat, anda tidak berpikir dia terkena Sakit Jantung biasa kan? Sebarkan ke yang lain, mari kita bongkar kebusukan Nurdin Halid dan politik kotor di negeri ini.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Pengikut

 
Lintas Facebook . All Rights Reserved
Home | | Term of use | |
Design by Herdiansyah . Published by Borneo Templates